<p>Bongkasa-(09/07/2022) Pengolahan sampah menjadi suatu solusi untuk mengurangi jumlah sampah. Termasuk mengolah sampah organik berupa dedaunan menjadi kompos/pupuk.</p> <p>Kegiatan pengolahan sampah organik menjadi kompos sendiri terus digalakkan setiap hari di TPS3R Desa Bongkasa. Dimana, sampah-sampah yang terkumpul dari kegiatan pembersihan wilayah desa kemudian diolah untuk menjadi kompos. Dengan menggunakan metode aerob (dengan udara) yang kurang lebih proses fermentasinya memerlukan waktu selama 1-2 bulan. Untuk mempercepat proses fermentasi tersebut juga ditambahkan EM4 sehingga dapat mempersingkat waktu penguraian.</p> <p>  <img height="100px" src="https://desabongkasa.badungkab.go.id/storage/desabongkasa/image/WhatsApp Image 2022-08-09 at 10.40.15 AM.jpeg" weigth="100px" /></p> <p>Tidak hanya itu, kegiatan pengolahan sampah organik ini sejalan dengan kegiatan pembersihan rutin yang setiap hari dilaksanakan oleh petugas kebersihan desa dan juga kegiatan Jumat Krida (kebersihan dan olahraga) yang secara rutin pula dilaksanakan setiap minggunya guna melaksanakan pembersihan lingkungan diwilayah Desa Bongkasa.</p> <p>Kegiatan pengolahan sampah menjadi kompos/pupuk tersebut dilaksanakan setiap hari oleh petugas kebersihan yang diawasi langsung oleh pemerintah desa.</p> <p><img height="100px" src="https://desabongkasa.badungkab.go.id/storage/desabongkasa/image/WhatsApp Image 2022-08-09 at 12.02.58 PM.jpeg" weigth="100px" /></p> <p>Selanjutnya pemerintah berharap hasil dari pengolahan sampah organik menjadi kompos ini, dapat digunakan untuk menyuburkan tanaman yang berada di ruang-ruang publik Desa Bongkasa. Serta saat jumlah produksi kompos telah mencukupi maka akan dibagikan kepada masyarakat Desa Bongkasa.</p> <p>001/KIM/BKS</p>
Pengolahan Sampah Organik Menjadi Kompos di TPS3R Desa Bongkasa
09 Aug 2022